Keutamaan Orang Yang Bermanfaat Bagi kaum Muslimin

07Sep

Muhadharah Ustadz (Sabtu, 12 Agustus 2023)

Masih membahas kitab Nashaikhul ‘Ibad, syarah kitab Al-Munabbihaat ‘ala Al-Isti’daad liyaumi Al-Ma’ad karya Ibnu Hajar Al-Asqalaniy yang dikarang oleh Syaikh Imam Nawawi Al-Jawi.

Kajian kali ini membahas bab kedua; didalamnya terdapat 30 nasihat, 4 diantaranya adalah akhbār (hadits Nabi Muhammad SAW) dan sisanya (26 nasihat) adalah ātsār (perkataan dan perbuatan para shahabat dan tabi’in).

Nasihat pertama dibuka dengan sebuah hadits Nabi SAW:

خَصْلَتَانِ لَا شَيْءَ أَفْضَلُ مِنْهُمَا الإِيْمَانُ بِاللهِ وَ النَّفْعُ لِلْمُسْلِمِيْنَ

“Dua perilaku (yang) tidak ada yang lebih utama dari keduanya (yaitu) iman kepada Allah dan bermanfaat bagi kaum muslimin”.

Maksud dari kata “bermanfaat” dalam hadits ini adalah bermanfaat dengan perkataan, pangkat, harta, atau badan.

Dilanjutkan dengan sabda Nabi SAW yang lain:

مَنْ أَصْبَحَ لَا َيْنوِيْ الظُّلْمَ عَلَى أَحَدٍ غُفِرَ لَهُ مَا جَنَى وَ مَنْ أَصْبَحَ يَنْوِيْ نُصْرَةَ الْمَظْلُوْمِ وَ قَضَاءِ حَاجَةِ الْمُسْلِمِ كَانَتْ لَهُ كَأَجْرِ حَجَّةٍ مَبْرُوْرَةٍ

“Barangsiapa yang tidak berniat untuk berbuat zalim kepada siapapun dikala masuk waktu subuh, maka ia akan diampuni dari kejahatan. Dan barangsiapa yang berniat untuk menolong orang yang terzalimi, dan memenuhi kebutuhan seorang muslim dikala masuk waktu subuh, (maka niat itu) baginya (pahala) seperti pahala haji mabrur ”

Dan nasihat pertama diakhiri dengan sabda Nabi SAW:

أَحَبُّ الْعِبَادِ إِلَى اللهِ تَعَالَى أَنْفَعُ النَّاسِ لِلْنَّاسِ وَ أَفْضَلُ الأَعْمَالِ إِدْخَالُ السُّرُوْرِ عَلَى قَلْبِ الْمُؤْمِنِ يَطْرُدُ عَنْهُ جُوْعًا أَوْ يَكْشِفُ عَنْهُ كَرْبًا أَوْ يَقْضِيْ لَهُ دَيْنًا…

“Hamba yang paling dicintai Allah Ta’ala adalah manusia yang paling bermanfaat bagi manusia (yang lain). Dan sebaik-baik perbuatan (adalah) memasukkan kegembiraan kedalam hati orang mukmin, mengusirnya dari kelaparan, atau mengangkatnya dari penderitaan, atau melunasi hutangnya… ”

Maka dari itu, kita harus menjadi orang yang bermanfaat bagi saudara sesama muslim seperti sabda Nabi SAW di atas, karena Allah mencintai dan sangat mengutamakan manusia yang bermanfaat bagi saudara sesama muslimnya bahkan menjadi hal yang diutamakan setelah beriman kepada-Nya. Dan Allah memberikan pahala yang sangat banyak bahkan setara dengan pahala haji mabrur.

Sekian untuk muhadharah pekanan kali ini, untuk kajian selengkapnya bisa mengikuti Live Streaming di channel You Tube kami. Hanya di DUPI ONE TV!